Qualcomm Technologies Inc., mengumumkan kerja sama strategis dengan universitas swasta bergengsi, Universitas Prasetiya Mulya, dalam memberikan solusi pembelajaran hybrid di sekolah. Kolaborasi ini menggunakan bagian dari Qualcomm Education Technology sebagai bagian dari domain IoT-as-a-Service (IoTaaS) Qualcomm yang terdiri dari perangkat keras, perangkat lunak, dan platform untuk beberapa proses pembelajaran mahasiswa sarjana dan pascasarjana Universitas Prasetiya Mulya. Kemitraan ini menandai salah satu kemitraan komersial pertama Qualcomm Education Technology di Indonesia.

Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan, Riset dan Teknologi, menekankan pemanfaatan teknologi sebagai pendekatan strategis untuk menumbuhkan sektor pendidikan Indonesia di tengah era transformasi digital ini. Sistem pembelajaran hybrid ini merupakan salah satu inovasi bagi universitas dan perguruan tinggi lainnya di tanah air, karena akan menjadi hal fundamental untuk sistem pembelajaran di masa depan. Kerja sama ini mencakup pembangunan ruang kelas cerdas yang bertujuan untuk mengubah pengalaman belajar bagi siswa dan pendidik agar lebih produktif, efisien dan menarik. Untuk mendukung hal tersebut, rangkaian lengkap Qualcomm Education Technology menjadi relevan dan penting untuk membangun ruang kelas cerdas dan pengaturan pembelajaaran hybrid untuk menjaga kualitas dan mendukung pengalaman belajar yang interaktif.

READ  Motherboard MSI Z790 dan Prosesor Intel® Core™ Generasi ke-13 telah hadir

Qualcomm Education Technology adalah bagian dari Qualcomm® IoT Services Suite yang diluncurkan pada tahun 2020 di pasar AS yang dibuat sebagai solusi end-to-end IoTaaS untuk memungkinkan transformasi digital di seluruh dunia. Untuk proyek ini, Qualcomm bekerja sama dengan OneScreen untuk menyediakan learning hub-ware dan mitra lokal PT. Mastersystem Infotama (MSI) untuk mengintegrasikan sistem pembelajaran sekolah yang sudah ada dengan Qualcomm Education Technology.

Sistem belajar hybrid ini akan meningkatkan pengalaman belajar dan mengajar mahasiswa dan pengajar di Universitas Prasetiya Mulya. Mahasiswa dapat belajar dari jarak jauh secara interaktif, di mana dosen dapat menyampaikan materi secara lebih efektif melalui papan interaktif yang juga dapat dilihat oleh mahasiswa, seperti layaknya belajar tatap muka di kelas. Inisiatif ini juga terintegrasi dengan learning management system (LMS) yang selama ini digunakan, yaitu Moodle.

READ  Kingston Menambah Jajaran Kartu Memori microSD dan SD dengan Canvas Select Plus

“Kami sangat senang dapat berkolaborasi dengan mitra kami, OneScreen dan MSI, untuk berkontribusi memperkaya sistem belajar hybrid di Universitas Prasetiya Mulya menggunakan Qualcomm Education Technology kami,” ungkap Shannedy Ong, Country Director, Qualcomm Indonesia. “Teknologi dan inovasi Qualcomm telah mengubah industri, meningkatkan kualitas hidup banyak orang, dan menjawab tantangan terbesar di masyarakat, dan kami berkomitmen untuk memberikan solusi bagi transformasi digital di sektor pendidikan di Indonesia, sekaligus memanfaatkan lebih banyak sumber daya manusia yang memiliki literasi digital.”